Jumat, 10 Januari 2014

Teknologi Pendukung dan Peran Industri TI Dalam E-Learning

Di antara banyak fasilitas internet, menurut Onno W. Purbo (1997), “ada lima
aplikasi standar internet yang dapat digunakan untuk keperluan pendidikan, yaitu email, Mailing

List (milis), News group, File Transfer Protocol (FTC), dan World
Wide Web (WWW)”.
Sedangkan Rosenberg (2001) mengkatagorikan tiga kriteria dasar yang ada
dalam e-learning.
1.)    e-learning bersifat jaringan, yang membuatnya mampu
memperbaiki secara cepat, menyimpan atau memunculkan kembali,
mendistribusikan, dan sharing pembelajaran dan informasi.
2.)    e-learning dikirimkan kepada pengguna melalui komputer dengan menggunakan standar
teknologi internet.
3.)    e-learning terfokus pada pandangan pembelajaran yang
paling luas, solusi pembelajaran yang menggungguli paradikma tradisional dalam pelatihan.

PERAN INDUSTRI TI DALAM E-LEARNING
E-learning dikembangkan dari perpaduan aspek pembelajaran dan aspek teknologi. Dari sisi teknologi, keberhasilan e-learning mencakup perpaduan aspek teknologi :
· Software
· Hardware & Networking/communication
Secara garis besar, kontribusi atau peran dari perusahaan-perusahaan atau vendor TI terhadap perkembangan implementasi e-learning dapat dikategorikan menjadi dua , yaitu sebagai :
  • Technology Provider
  • Service Provider
Technology provider di bidang e-learning pun memiliki specialisasi yang berbeda, antara lain :
  • Pengembang LMS -Learning Management System

.Beberapa pengembang LMS di dunia antara lain :
  • Web-CT
Web-CT merupakan salah satu leader di bidang e-learning software di dunia dengan spesialisasi untuk implementasi di institusi pendidikan.
  • BlackBoard
    Dengan aplikasi Academic Suite-nya, Blackboard juga menjadi salah satu leader aplikasi e-learning untuk institusi pendidikan.
  • Plateau
  • Saba
  • SumTotal
  • Docent
  • Click2Learn
  • TEDS
  • RWD, dll 
Sumber:

http://programmkomputer.blogspot.com/2012/10/pengertian-keunggulan-kendala-e-learning.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar