Siapapun
pasti kenal apa itu permen. Tidak hanya merusak gigi, permen tenyata
terrmasuk golongan junk food alias "makanan sampah" yang miskin akan zat
gizi.
Menurut
jenisnya, ada begitu banyak ragam permen. Sebut saja permen karet,
permen jeli, permen empuk, permen kristal, dan masih banyak lainnya. Ada
juga permen cokelat atau permen karamel yang berbahan dasar gula yang
mengalami pemanasan hingga berubah warna jadi kuning kecokelatan.
Bentuknya
sendiri juga tak kalah beragam, dari yang bulat, lonjong, panjang,
persegi sampai bentuk-bentuk lucu menyerupai binatang atau benda
kesayangan si kecil. Belum lagi coraknya yang juga amat beragam bak
pelangi. Rasanya pun beragam baik itu manis, asam, rasa jahe, mint atau
rasa lainnya.
Pada
dasarnya kandungan kalori dalam satu butir permen cukup rendah. Sekitar
20-30 kalori. Selain kalori, permen sebetulnya sama sekali tak memiliki
kandungan gizi. Padahal kelebihan kalori yang dikonsumsi akan ditumpuk
dalam bentuk cadangan lemak yang menyebabkan anak kelebihan berat badan.
Sudah
menjadi rahasia umum pula bila kegemukan berkaitan erat dengan penyakit
kencing manis dan gangguan jantung. Jadi, kalau boleh jujur sebetulnya
permen termasuk golongan junk food alias "makanan sampah" yang mis1kin
akan zat gizi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar