Pertumbuhan ekonomi merupakan perkembangan kegiatan dalam perekonomian yang
menyebabka barang dan jasa yang diproduksi dalam masyarakat bertambah da
kemakmuran masyarakat meingkat. Dalam setiap tahunnya kemampuan suatu negara
menghasilkan suatu barang dan jasa meningkat, dan hal ini disebabkan oleh
faktor produksi yang selalu mengalami perubahan dari tahun ke tahun. Pada negara-negara berkembang pertumbuhan ekonomi yang di dapat ternyata
dibarengi dengan munculnya permasalahan makro ekonomi. Pertumbuhan ekonomi
secara singkat merupakan proses kenaikan output dalam jangka panjang. Dalam 10 tahun terahkir (1998-2008), pembagunan
diIndonesia mengalami kemajuan yang signifikan begitu pula denga pertumbuhan
ekonominya. Pada SBY tampil sebagai Presiden, tahun 2004, pertumbuhan
ekonomi naik pesat menjadi 5.1 persen. Dan tahun 2008 diproyeksikan sebesar 6,4
persen. Cadangan devisa yang semula 33.8 miliar dolar AS, pada tahun 2008 naik
menjadi 69.1 persen.Tingkat kemiskinan juga terus berkurang. Pada tahun 1998, angka kemiskinan
mencapai 24.2 persen. Pada masa awal Presiden SBY, tingkat kemiskinan ini turun
menjadi 16.7 persen. Dan pada 2008 tinggal 15.4 persen dari total penduduk
Indonesia.Utang kepada Dana Moneter Internasional (IMF) dipangkas habis pada masa
pemerintahan SBY. Tengok saja, pada tahun 1998, utang Indonesia kepada IMF
sebesar 9.1 miliar dolar AS. Pada tahun 2006, dua tahun setelah memimpin
Indonesia, Presiden SBY berhasil melunasi seluruh utang kita sebesar 7.8 miliar
dolar AS.(sumber:
http://www.presidenri.go.id/index.php/indikator/)
Sektor industri memberikan kontribusi terbesar dalam
pertumbuhan ekonomi nasional dalam 5 tahun terakhir. Pertumbuhan ekonomi
Indonesia juga di dorong oleh faktor eksternal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar